Translate

Membangun Kepercayaan

      Persoalan kepercayaan dalam bisnis adalah saat setiap orang memulai dengan asumsi bahwa tidak ada seorangpun yang dapat dipercaya. Setiap orang telah dikecewakan dimasa lalu, saat mereka memercayai seseorang. Hal itu membuat semua transaksi bisnis yang berupa kontrak dan jabat tangan saat penandatanganan kontrak pada dasarnya tidak berarti. Hal ini menghasilkan beberapa persoalan utama, yaitu sebagai berikut.
  • Kontrak tersebut harus mencakup semua kemungkinan akhir-tentunya, tidak ada satu kontrakpun yang dapat memenuhinya secara realistis.
  • Transaksi hebat hilang dalam perdebatan yang tidak perlu tentang persyaratan kontrak.
  • Hubungan menjadi hambar selama negosiasi kontrak.
      Hal-hal tersebut bukan untuk menyatakan bahwa kontrak tidak diperlukan atau persyaratan utama tidak perlu dinegosiasikan. Namun, untuk menunjukkan bahwa pada akhirnya hanya sedikit kontrak yang dapat menjembatani pihak-pihak yang tidak saling memercayai. Lain halnya, jika situasi bisnis adalah jenis transaksi "hanya sekali waktu, masuk dan keluar", banyak persyaratan dalam kontrak yang sebaiknya dibiarkan samar dari pada  diperdebatkan dengan tajam. Tinggalkan persoalan itu untuk masa mendatang dan percayalah bahwa hubungan bisnis yang sehat akan menyelesaikannya. Sering kali, keadaan saat itu akan berbeda dengan yang telah diperkirakan.

      Pemimpin yang baik tahu bahwa hubungan bisnis yang terbaik berada pada tingkat personal. Sebaiknya, seorang manajer tidak takut untuk menjadi orang pertama yang memercayai orang lain. Jangan membatasi jabat tangan. Banyak manajer yang menghindari komitmen jabat tangan personal, kecuali jika menghadapi persoalan kontrak. 
  
"Hanya sedikit manajer yang selamat dari reputasi tak dapat dipercaya !"

No comments :

 
;